Cara Memasukkan Lokasi Bisnis Sendiri ke Google Maps

Cara menentukan lokasi bisnis di Google Maps

Google Maps adalah sebuah peta digital online berbasis globe virtual yang bisa Anda nikmati secara gratis. Layanan ini ditemukan oleh Google dan sekarang menjadi layanan peta online terpopuler. Apalagi kini dengan banyaknya fitur yang ditawarkan, bahkan hanya dengan menyuarakan kata-kata Anda akan ditunjukkan ke lokasi yang Anda minta.

Baca juga: Cara Membuat Email di Gmail, Yahoo, dan Hotmail

Apakah Anda sempat berpikir untuk memasukkan lokasi rumah atau bisnis Anda ke dalam Google Maps? Sekarang hal tersebut bukanlah suatu perkara mustahil lagi. Dengan adanya fitur baru My Maps, kita bisa menuangkan lokasi keberadaan suatu organisasi ke dalam indeks Google Maps dengan cepat dan mudah.

Bila Anda mempunyai sebuah bisnis, ini salah satu cara yang efektif untuk mendatangkan pembeli karena dengan melakukan langkah ini bisnis Anda akan makin terlihat profesional dan memudahkan pelanggan dalam melihat dan membagikan informasi bisnis Anda.

Berikut langkah-langkahnya.

Cara memasukkan lokasi ke dalam Google Maps

Langkah awal, silakan buka situs resmi Google Maps.
Lalu masuk menggunakan akun Google Anda. Bila belum memiliki, Anda dapat membuatnya terlebih dahulu di halaman ini.
Sesaat setelah masuk, silakan klik tiga gatis atas ke bawah di pojok kiri atas berjudul Menu, lalu pilih My Maps.
Bila Anda belum membuat lokasi apapun sebelumnya, maka yang Anda lihat adalah sebuah menu kosong. Di sana terdapat teks 'CREATE MAP', klik tulisan tersebut.
Setelah itu, Anda akan ditampilkan peta lokasi Indonesia. Di sana Anda akan menemukan kotak pencarian, Anda bisa mencari lokasi keberadaan bisnis Anda di situ. Sebagai contoh, saya mencari "Jalan Malioboro". Setelah menemukannya, pilih Add to map.
Klik Untitled layer, lalu masukkan judul dari lokasi yang Anda inginkan. Sebagai contoh di sini saya memakai judul Jogist. Jika sudah klik tombol Save.
Sekarang, pilih Marker untuk memberi tanda lokasi Anda yang sebenarnya. Jangan lupa di-zoom agar penampakannya lebih jelas. Lalu bila telah menemukan, Anda bisa mengklik lokasi tersebut. Sebagai contoh di sini saya menargetkan lokasi Jogist.
Anda bisa menambahkan judul serta deskripsi dan gambar atau video. Sebagai contoh di sini saya memberi judul "Jogist" dan menaruh deskripsi "Jogist tempat berbelanja kaos aman mudah." Saya juga memberikan gambar yang relevan. Kalau sudah klik tiga bulatan sejajar atas ke bawah dan pilih Open data table.
Klik tanda panah ke bawah kecil, lalu pilih Insert colum after.
Sematkan kata "URL" pada kotak formulir yang disediakan, lalu klik tombol Save.
Maka akan muncul kolom baru. Klik dua kali pada tab kolom URL, lalu isikan dengan alamat situs web Anda. Bila tidak punya, skip saja dan lanjutkan ke langkah berikutnya.
Tutup saja pop up-nya setelah selesai. Sekarang klik Share yang berdampingan dengan Add layer, lalu isikan judul dan deskripsi pada kotak formulir yang disajikan. Klik tombol OK apabila sudah selesai.
Pada Who has access, apabila statusnya masih Private, silakan pilih Change...
Centang On - Public on the web, lalu pilih tombol Save.
Selesai.

Bila Anda mengikuti langkah-langkah tersebut dengan baik dan benar, maka peta Anda berhasil dibuat. Dalam beberapa menit kemudian, Anda akan menerima email dari Google bahwa peta Anda berhasil diciptakan dan dimasukkan ke dalam indeks Google Maps.

Dalam beberapa hari, ketika Anda menelusuri kata kunci lokasi yang telah Anda buat di Google Maps pada Pencarian Google, maka akan muncul snippet seperti ini disamping hasil penelusuran: